Pages

  • Home
  • Contact
twitter instagram youtube

                   CERITAAKIT

    • Home
    • Review A La
    • _Kuliner
    • _Korean Drama
    • _Movies
    • _Books
    • DIY
    • Jurnal Perjalanan
    • Portfolio
    heloo ceritakit, berapa lama gue gak posting cerita ya? oke itu gak penting berapa lama. gue stuck. gak ada inspirasi banget. masa iya sih gue harus super galau dulu baru bisa nulis cerita? kalau gue gak galau gimana? doh. dasar moody. harusnya kan gue gak terpaku sama mood. tapi percaya atau gak kalau lagi galau, rasanya gue bisa masuk kedalam tokoh yang gue buat. semua perasaan bisa keluar dengan gampang. oh yaudah itu sedkit curhat gue. lanjut yah... ini ada sedikit tulisan lanjutan dari postingan gue 'PROLOG' . yah cari sendiri aja deh kalau pengen baca awalnya. hehe oke coba monggo diliat..
    ***

    Aku kagum padanya. Dia yang selalu datang di pagi hari dan bantu-bantu ngebersihin lapangan yang tiap pagi selalu banyak daun berguguran, dia yang setiap hari datang ke kampus memakai sepeda, dia yang murah senyum dan ramah, duh dia dia terus yang ada dipikiranku. Mungkin rasa yang aku rasakan ini Cuma sebatas kagum atau suka.. entahlah. Yang paling jelas adalah aku sudah mengaguminya sejak tahun pertamaku di kampus ini. Aku tau aku gak kenal dia dan gak tau banyak hal tentang dia tapi.. aku benar-benar menyukainya—mengaguminya. Apakah ini salah? Tidak sama sekali.

    Aku tidak pernah bercerita pada siapapun tentang rasa ini. Cukup aku saja yang tahu, biarlah orang menduga-duga apa yang terjadi pada gadis ini.

    Aku senang sekali duduk dibawah pohon di taman fakultas karena hanya disitu aku bisa melihatnya berkumpul bersama teman-temannya dan bercanda riang.

    Aku tahu aku ini adalah cewek, rasanyanya memang tidak pantas mencuri pandang pada seniorku, tapi aku gak bisa untuk tidak melihatnya.. Seperti yang aku katakan sebelumnya, dia adalah seniorku dan sejak ospek tahun lalu aku sudah senang melihatnya. Bukan hanya tampilan luarnya saja, tapi beberapa kali aku bicara dengannya ternyata dia memang baik hati namun sangat tegas. Itu yang sangat aku suka, dia bisa menempatkan dirinya dengan tepat. Saat ia harus tegas, dia bisa bertindak tegas, dan pada saat santai dia bisa menjadi orang yang sangat menyenangkan.

    Mungkin aku kelihatan bodoh bisa mengagumi dia seperti itu, tapi jangan ceritakan pada siapa-siapa yah. Ini rahasia.

    aku benar-benar menyukainya.

    ***


    Continue Reading
    means Kebun Raya Bogor.

    Ceritannya adalah hari itu (14/05), gue bangun dengan bingung karena gue capek banget, dan harapan gue gak berjalan sesuai keinginan. ah skip aja itu.
    Jadi ceritanya adalah hari ini kami ada rihlah b78--ah pokoknya acara sikrab apalah arti sebuah nama. Acara itu diadadain sama anak rohis. Awalnya gue gak mau dateng habisnya males dan banyak juga yang gak dateng, tapi yaudahlah daripada gue gak ada kerjaan juga yaudah gue lanjut aja berangkat janjian sama titis di pintu utamanya. Jam 8 kurang gue berangkat dari rumah, dan sekitar 15 menitan jalan akhirnya gue smapai di KRB. Awalnya gue sama titis bingung mau ngapain lagi stelah ini karena anak-anak udah pada di dalem. Sampe akhirnya kita ketemu anak-anak yang baru dateng, barulah kita jalan masuk ke KRB. Fyi, masuk KRB sekarang harganya Rp 9.500,- . Dulu waktu masih enam ribu aja gue masih gak tega beli tiket sendiri. haha
    Singkat cerita, akhirnya kami gabung sama anak-anak yang dateng dari kampus tadi. Pas kami dateng, taunya lagi baca doa. hehehe blabala basabasi MC terus kita bagi kelompok. cewek ada 4 kelompok dan cowoknya 2 kelompok. dan gue kebagian kelompok 3 bersama Lady, Nita, Mayang, Wafa, dan Rani. ini nih jargonnya : KELOMPOK 3.. KELOMPOK 3.. BIAR JELEK TAPI INI YEL YEL. ah pokonya gitu deh. haha
    Awalnya gue gak niat banget ikut games pos-posan gitu, kan rencananya gue dateng emang mau membangun mood gue yang udah seminggu ancur dengan cara olahraga jalan kaki! tapi ujungnya gue malah jadi ikutan main. haha seru-seruan aja sih intinya daripada gue ngamuk-ngamuk gak jelas melulu.
    Di pos awal, kelompok gue menang dan kami bahagia haha tapi dipos selanjutnya kami mendapat kesialan karena bertemu tim merinding jijik yang katanya curang, eh selanjutnya tim kami kalah terus haha alesan.
    Di pos terakhir, setelah selesai main acaranya lanjut makan siang. Katanya sih ngeliwet tapi gak bau bumbunya ah yaudah yang penting makan ala daun pisang emperan. seru sih mengingatkan momen bersama anak SR. Masih ada yang malu-malu makan emperan ada juga tapi yang gak tau malu, ada yang makannya banyak sampe nyerobot-nyerobot orang, ada juga yang makannya dikit. beragam banget sebenernya dan dari situ keliatan kebersamaannya karena kita semua pasti ngobrol dan tertawa.
    Beres makan siang, leyeh leyeh dulu sambil nontonin Kamil, Ade, dan Yunita yang nyayi campur-campur segala macem an mbadep yang komentarin soal B78. Terus udah gitu lanjut ngerujak bareng, udah ngerujak ngobrol lagi, foto-foto terus pulang deh.
    Yak, congrats ya rohisnya udah bisa ngadain sikrab. Bagus kok.

    note : tulisan gue kayak anak kecil gak yah ? -.-

    Continue Reading
    hello to you.

    gue baru aja nonton Into The Wild. hehe baru sempet dapet filmnya sekarang. Kalau gak salah, dulu gue sempet bikin entry soal ITW juga tapi bukunya, nah sekarang giliran filmnya.
    Kalau disuruh ngebandingin buku dan filmnya, jujur aja gue masih agak buta soalnya bukunya aja gue baru baca halaman pertama udah males.. Englishnya susah. Jadi yaudah skip aja yah.
    Sama seperti bukunya, di film ini juga menceritakan kisah perjalanan seorang laki-laki berusia 23 tahun bernama Christopher Johnson McCandless yang meninggalkan kegidupannya demi 'into the wild'. singkat cerita, dia tahun 1990 dia memutuskan untuk keluar dari zona nyamannnya. Dia berkelana dari kota ke kota, desa ke desa, gunung ke gunung, padang pasir ke padang pasir dengan cara apapun yang bisa dia lakukan. Dalam perjalanannya dia bertemu dengan banyak orang yang baik dan mau membantu dirinya untuk pergi ke tempat tujuannya ... ALASKA.
    Gue sendiri masih gak ngerti apa yang dia cari sebenernya. Disitu diceritain bahwa keluarganya McCandless gak bahagia dan bermasalah. Dan kabur merupakan cara s Chris memberontak terhadap keluarganya.
    Di film itu pemandangannya keren-keren dan memang seru.. kayaknya. Banyak banget adegan survivalnya yang dia harus nembak hewan terus dimakanin--meskipun gak detail sih. Dan sebenernya ada pelajaran dari kematian McCandless, kan dia mati karena dia keracunan kentang hutan yang dia cari sendiri tuh, harusnya dia baca deskripsi lengkap dari tumbuhan yang mau dia makan biar gak kejadian kayak gitu. Itu jadi pelajaran buat kita biar gak sotau makan sembarangan tumbuhan yang ada di hutan.
    nah soal ceritanya... tonton aja deh atau baca bukunya. gue males ngebacot panjang-panjang. hahaha koneksi gak nahan nih lemot
    Continue Reading
    Baru-baru ini gue baru aja mengunjungi gunung bunder bersama kelima teman gue. Kami berencana untuk berkunjung ke kawah ratu yang ada di gunung salak. Lalu kami memutuskan untuk menggunakan jalur gunung bunder sebagai titik awal. Akhirnya setelah kumpul kilat di jum'at malem, kami fix untuk berangkat. Singkat ceritalah yah.
    Hari sabtu (30/04), gue bergerak menuju asrama untuk packing, gue emang sengaja gak bareng sama anak-anak soalnya gue harus packing di asrama. Jam 11.30 anak-anak sms udah pad
    a nunggu di terminal bubulak, maka gue langsung meluncur menuju bubulak dengan angkot kadal. Begitu turun, gue berjalan sedikit dan nampaklah ken, miro, akbar, gori dan jali yang lagi duduk sambil makan di deket pos. Setelah ngobrol sebentar, kami gak usah buang waktu langsung berangkat nyari angkot jasinga. Dari terminal bubulak kami jalan sedikit, lalu menemukan angkot jasinga yang gak ngetem. Dengan ongkos Rp 5000,- kami sampai di pertigaan cibatok dengan waktu tempuh lebih kurang 1 jam. untungnya gak macet. hmm tapi angkotnya mahal euy. sampai di pertigaan cibatok langsung naik angkot menuju GSE (Gunung Salak Endah). Sebenernya gue agak bingung yah dengan sistem yang ada disini, masuk GSE itu bayar Rp 6000,- terus nanti ketika kita mau masuk ke curug atapun ke kawah ratu ya bayar lagi. Padahal masih satu pengelola bukan sih? Terus mau ngecamp di deket gapura TNGHS juga bayar lagi euy. Singkat cerita, ankot yang kami tumpangi untungnya mau nganter sampi curug ngumpet dengan ongkos Rp 10.000,- per orang bukan permobil. kalau permobil mungkin lebih enak barengan yah. nah sampai di curug ngumpet kami gak masuk, cuma numpang lewat disampingnya aja. Gue bingung kenapa namanya curug ngumpet padahal kayanya gak ngumpet. ah yasudahlah.
    Jalan agak sedikit menaik dan berbatu, begitu sampai tana
    h lapang yang ada bangunannya kirain itu pos pendakian eh taunya warung. ketipu deh. Jalan beberapa meter lagi barulah ada pos pendakian.Sayangnya kami kurang beruntung karena pos sudah tutup padahal waktu baru menunjukkan pukul 1 siang. Memang sih waktu itu agak gerimis dan tidak dianjurkan untuk mendaki ke kawah. Kami agak kalut, hingga akhirnya ada pemuda yang baru turun dan mengatakan pendakian udah ditutup dan petugas udah pada pulang. Kata masnya, kalau mau naik pagi-pagi aja, pos buka sekitar jam 8 pagi. oalah. Karena kepalang tanggung, yaudah kami memutuskan untuk membangun tenda di areal kemping hutan pinus. Makin lama hujan makin besar, jadi kami harus segera membangun tenda impian. hahah tenda bunda yang doom ituloh. Meski untuk membangun dan membawanya agak ribet, tapi okelah. tapi... tenda bunda malang, tenda bunda sayang.. ternyata tendanya tak seindah dahulu ketika dipake LKG Gede 2008. Entah apa yang terjadi sehingga tendanya harus banyak diakalin. gpp deh yang penting depannya oke. hehe
    Jam 2 siang kami mati gaya, karena gak tau mau ngapain, akhirnya masak aja diteras karena hujan masih mengguyur hutan pinus. Selesai masak dan meghabiskan mie rebus, kami mati gaya lagi. Untung hujan udah berhenti, jadi kami langsung berhamburan ke luar tenda. Akbar lalu melihat objek aneh di pohon pinus, ada kayak tempat untuk liat salak di pohon pinus yang tingginya hampi 5 meter, nah kaya ruah pohon tapi bukan. yah pokoknya kita harus manjat susunan kayu yang nempel di pohon dulu baru sampai di tempat itu.
    Karena hujan emang lagi seneng-senengnya turun, kami masuk tenda lagi dan akhirnya masak lagi! yah saking bingungnya mau ngapain jadi masak lagi. kali ini menunya, tempe goreng dan telur goreng. sebelumnya masak nasi dulu buat bikin nasi goreng di malam hari. selesai masak, kami langsung main UNO. yah biasalah pasti rame dan full of laugh banget karena pasti ada yang berusaha cheating.haha seru banget. hingga akhirnya ada bapak-bapak menghampiri tenda kami, dan seketika tawa kami lenyap begitu si bapak bilang kami harus bayar ngecamp (oke itu masih gak apa-apa karena kami memang sudah diberi tahu oleh pemuda tadi di pos), namun kata-kata si bapak yang selanjutnya itu yang bikin kami speechless. Katanya kalau kami mau ke kawah ratu maka kami harus di dampingi guide yang harganya Rp 80.000,-. Sebenernya untuk bayar guide sih gak apa, tapi kami udah kere. Baru berangkat kesini aja udah mengeluarkan uang banyak padahal budget kami minimal banget se minimal minimalnya. Dan kami juga baru tahu kalau harus pakai guide. Alamak. Kata si bapak itu--gue lupa namanya siapa--mau 3 an atau 10an atau berapa orang harganya sama yaitu Rp 80.000,-. whoaa jadi saran gue kalau kesana lewat bunder mending banyakan aja biar patungannya makin kecil. hehe Begitu s bapak pergi dan kami membayar biaya camp sebesar Rp 5.000,- per orang, kami langung diem dan tiba-tiba gak bernafsu unoing lagi. Kami diskusi bentar dan akhirnya kami sepakat kalau harganya bisa turun sampai Rp 40.000,- kami naik, kalau gak kami turun aja. Karena jujur aja emang kere banget. hehe
    Lepas dari kegalauan besok, kami masak lagi aja. Kali ini nasi goreng telor untuk makan malem dengan porsi irit karena gak sadar bahwa kami ternyata lapar dan itu terasa kurang. Beres makan, langsung buka forum seperti biasa masalah keuangan. Dan orang akan sangat agresif kalau udah ngomongin duit. haha lucu liat pada bingung ngitungin duit si ini s itu bayar ini bayar itu. Namun akhirnya forum ditutup dengan
    damai dan kami langsung ngobrol dengan dempet-dempetan. habis makan ngantuk menyerang. Gue mager sementara yang lain pada ke jamban. ah fyi aja nih suara dangdutan tetep kedengeran indah!
    Habis pada balik, pria-pria pindah tenda terus gak kedengeran lagi suaranya selain suara ngorok. zz gue, miro, jali akhirnya ngegosip dulu sampai jam 12 an samapi akhirnya nyerah dan tertidur. zz kata-kata 'kalau mau tidur dirumah aja' udah gak ngaruh karena udah pada molor semua. zzz
    Esok paginya (01/05), gue bangun dengan perasaan gak enak karena ... ada deh ntar gue malah curhat. haha Entah gimana akhirnya, pas gue balik ke tenda tau-tau udah ada nutrijel dan lagi pada masak. beuh makan enak nih feeling gue. haha ternyata bener, masakan hari itu tempe goreng tepung, nasi, sarden, sup ayam, sup jagung, gorengan mie, dan nutrijel. yummy. Karena pengalaman kemarin masak terlalu sedikit
    , hari ini kami bener-bener masak segala makanan. alhasil kekenyangan.selesai makan, beres-beres langsung packing. Jam setengah 9 kami menuju pos lagi dan dalam perjalanan kami bertemu bapak kemarin lagi. dugaan kami, bapak itu memang sengaja mau ke kemah kami tadi tapi keburu ketemu. kami diajak ke pos TNGHS, dan ken langsung nego sementara kami yang lain ngeliatin poster di pos yang lebih menarik. disitu gue baru tersadar bahwa lambang TNGHS itu ada elangnya. keren. dan gue juga baru sadar berarti lambang tiap taman nasional berbeda sesuai flora atau fauna yang dikonservasi disitu (?) gue juga masih nebak-nebak aja sih. hehe
    Balik lagi ke proses nego, ternyata kami gak berhasil negosiasi dengan harga yang kami patok meski harga udah diturunkan menjadi Rp 50.000,-. Sesuai kesepakatan tertutup kami kemarin sore, kami akhirnya memutuskan untuk turun. soalnya bukan apa-apa nih kembali lagi masalah budget.
    Gue terkadang bingung yah kok harga nya bisa berubah sih? kalau memang harga tersebut sudah dari 'atas' pastinya ada bukti tertulis dan itu udah mati, tapi ini harganya masih bisa turun. gue gak ngerti apa yang terjadi. Yang jelas kami sangat kecewa gak jadi naik ke kawah ratu. Tapi yaudahlah, ambil postifnya aja kami jadinya makrab dan belajar masak banyak. haha Yah di bawa seneng aja daripada harus kesel-kesel. Jujur aja kami e
    mang gak tau harus pakai guide jadi yah gak bawa uang lebih. Habis sepanjang nyari di internet gak ada yang bilang harus bayar guide. Yasudahlah yah, jadi pembelajaran juga.


    Bogor, 3 mei 2011 @ dormy.

    tikarachmania

    Continue Reading

    Sejarah peringatan Hari Bumi (Earth Day) diselenggarakan pertama kali pada 22 April 1970 di Amerika Serikat.

    Sejarah mencatat, Hari Bumi merupakan kampanye untuk mengajak orang peduli terhadap lingkungan hidup. Gerakan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet yang ditinggali manusia ini yaitu bumi. Hari Bumi telah menjadi sebuah gerakan global yang mendunia hingga kini. Pelaksanaannya di seluruh dunia dikordinasi oleh Earth Day Network’s, sebuah organisasi nirlaba beraggotakan berbagai LSM di seluruh dunia.

    Untuk sejarahnya lengkapnya kenapa bisa di peringati tanggal segitu bisa di googling aja ya atau lihat disini http://earthday.envirolink.org/history.html
    Untuk event earth day tahun ini, gue sebenernya ada beberapa agenda di kampus--fakultas gue. tapi karena kemalasan gue balik ke kampus dan jarkoman yang telat, gue jadi males yaudah gue dirumah aja. hehe lagipula acaranya hanya pembukaan jadi yasudahlah relakan aja..
    lanjut yah.. di sunday morning.. rain is falling.. temen gue sms, katanya sih dia sms malem kemarin, tapi hp gue matikan jadi gue baru baca sms itu pagi-pagi. singkat cerita teman gue yang bernama ken bilang mau ke cihideung nanem pohon. wah langsung aja gue bilang mau ikut, cuma gue gak tau tuh kapan. gue kira masih minggu depan, tapi ternyata hari itu juga. mampus lah gue. secepat kilat gue mandi, packing, mendadak banget sampai gue gak sempet nyiapain bekel. Dari rumah, gue langsung menuju cipaku untuk naik angkot falken menuju gang siluman. gue lupa-lupa ingat itu gang dimana, tapi yaudah gue lanjut aja. hingga akhirnya gue melihat manusia macam miro, jali, gori dan najibah yang duduk pinggir warung. gue langsung turun dan ngobrol sebentar sampai ken dateng. Setelah kumpul semua, kami langsung menuju kaki gunung salak. wah luar biasa.. namapak perbedaan yang mencolok ketika gue datang kesitu lagi. jalanannya udah beraspal sampe atas! sampai jalur navigasi PD 23

    itu lah jalurnya. hhh pembangunan yang luar biasa. lama-lama semuanya udah keaspal semua itu. asal jangan aja tiba-tiba diatas ada vila. gak suka gue! gue demoin nih lama-lama! ahahaha gak lucu!
    Di perjalanan, gue melihat banyak sekali perubahan-perubahan yang terjadi. Dulu, cihideung rapih banget gak ada ilalang, gak banyak motor keatas. kalau sekarang, kayanya agak lebih 'liar' kebun-kebun yang biasa ditanami petani jadi ilalang semua. sayang banget lahannya. padahal kan biasanya dimanfaatin sama petani. sayang sekali.
    Akhirnya kami sampai di basecamp. cari lahan unutk nanem pohon duren. yak duren. gak usah bingung. kan tetep aja lumayan tuh. gue kira kalau mau nanem minggu depan ntar gue pengen beli bibit tapi yaudah untuk kali ini duren aja dulu. hehe lain hari harus beda pohon. mudah- mudahan.

    gue tahu, fotonya emang gak oke banget angle nya.. tapi kan bukan itu yah intinya. haha

    2.2 bibit duren

    Sejujurnya, menggali tanah butuh kesabaran sekali. Gue yang terbiasa nanem di pot ataupun seandainya nanem pohon langsung nanem ngerasin bedanya. Biasanyakan tau-tau udah digali, gue tinggal masukin pohonnya dan ditutup dengan tanah. Simpel banget. Kalau pake ngegali dulu harus sabar :) haha
    Setelah selesai dengan 2 pohon duren dilanjut lagi nanem jagung, cabai, dan pohon kacang. Yah buat investasi aja. Jikalau tumbuh yah syukurlah haha lahan minim

    Selesai nanem, kami langsung turun terus ke basecamp bawah. Dibawah rimbunan bambu kami makan siang dan dilanjutkan makan jagung. Gak usah bingung. Jagungnya dibawa sama ken. gue bingung, iseng banget yak bawa-bawa bonggol jagung. haha lalu kami beranjak menuju wahana



    2.4 jalur navigasi PDSR 23

    Diperjalanan pulang kami sempet melihat burung yang lagi terbang bebas di langit. engga tahu juga sih itu burung apa. kayaknya sih elang soalnya besar. Sayangnya, gue gak sempet mengabadikan foto elangnya. Soalnya gak keliatan kalau di foto. hehe
    Perjalanan kami hari ini selesai, cuaca yang awalnya gak mendukung tiba-tiba di siang hari jadi panas. Setidaknya matahari gak malu-malu lagi menunjukkan dirinya. cihuy. Tapi sebenernya masih ada yang jadi pertanyaan gue, kenapa jalannya jadi diaspal semua? hmmm


    29 april 2011. dormy. tikarachmania
    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    Profil

    Me

    Blog yang update sebulan sekali
    Email: contact@ceritaakit.com

    Follow Me

    • twitter
    • instagram
    • pinterest
    Blogger Perempuan

    recent posts

    Labels

    E E34 Life SEO SR TheOvertunes blog budidaya tanaman buku catper ceritaakit cerpen cova diy drama ekspedisi event exo finansial handmade hidroponik how to indonesia kdrama korean drama mikha angelo movie nepenthes nostalgia pertanian popular random review social media teknologi tips tips menulis twitter website writing x factor

    Blog Archive

    • ▼  2022 (6)
      • ▼  Desember 2022 (1)
        • Living on Board: Open Trip Labuan Bajo 11-13 Novem...
      • ►  September 2022 (2)
      • ►  Juli 2022 (1)
      • ►  April 2022 (1)
      • ►  Maret 2022 (1)
    • ►  2021 (7)
      • ►  Desember 2021 (1)
      • ►  Oktober 2021 (3)
      • ►  September 2021 (1)
      • ►  April 2021 (1)
      • ►  Maret 2021 (1)
    • ►  2020 (6)
      • ►  Desember 2020 (2)
      • ►  Oktober 2020 (1)
      • ►  Agustus 2020 (1)
      • ►  Juni 2020 (1)
      • ►  Januari 2020 (1)
    • ►  2019 (11)
      • ►  Desember 2019 (2)
      • ►  September 2019 (2)
      • ►  Agustus 2019 (1)
      • ►  Mei 2019 (2)
      • ►  Maret 2019 (1)
      • ►  Februari 2019 (1)
      • ►  Januari 2019 (2)
    • ►  2018 (9)
      • ►  Desember 2018 (1)
      • ►  November 2018 (1)
      • ►  Oktober 2018 (2)
      • ►  September 2018 (1)
      • ►  Juni 2018 (1)
      • ►  Maret 2018 (1)
      • ►  Februari 2018 (1)
      • ►  Januari 2018 (1)
    • ►  2017 (3)
      • ►  November 2017 (3)
    • ►  2015 (5)
      • ►  Desember 2015 (4)
      • ►  Agustus 2015 (1)
    • ►  2014 (2)
      • ►  Juni 2014 (1)
      • ►  Januari 2014 (1)
    • ►  2013 (25)
      • ►  Desember 2013 (3)
      • ►  Oktober 2013 (1)
      • ►  Agustus 2013 (1)
      • ►  Juni 2013 (1)
      • ►  April 2013 (7)
      • ►  Maret 2013 (4)
      • ►  Februari 2013 (2)
      • ►  Januari 2013 (6)
    • ►  2012 (36)
      • ►  Desember 2012 (4)
      • ►  November 2012 (6)
      • ►  Agustus 2012 (2)
      • ►  Juli 2012 (2)
      • ►  Juni 2012 (2)
      • ►  Mei 2012 (2)
      • ►  April 2012 (3)
      • ►  Maret 2012 (2)
      • ►  Februari 2012 (3)
      • ►  Januari 2012 (10)
    • ►  2011 (60)
      • ►  Desember 2011 (2)
      • ►  November 2011 (2)
      • ►  Oktober 2011 (3)
      • ►  September 2011 (2)
      • ►  Agustus 2011 (2)
      • ►  Juli 2011 (11)
      • ►  Juni 2011 (7)
      • ►  Mei 2011 (6)
      • ►  April 2011 (4)
      • ►  Maret 2011 (2)
      • ►  Februari 2011 (5)
      • ►  Januari 2011 (14)
    • ►  2010 (11)
      • ►  Desember 2010 (2)
      • ►  November 2010 (4)
      • ►  September 2010 (1)
      • ►  Juli 2010 (1)
      • ►  Mei 2010 (1)
      • ►  April 2010 (1)
      • ►  Februari 2010 (1)
    • ►  2009 (7)
      • ►  Oktober 2009 (1)
      • ►  September 2009 (3)
      • ►  April 2009 (1)
      • ►  Februari 2009 (1)
      • ►  Januari 2009 (1)

    Popular Posts

    • Cara Beli Album K-pop di Ktown4u 2021
    • The SC
    • Living on Board: Open Trip Labuan Bajo 11-13 November 2022
    facebook Twitter pinterest instagram

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top